Rabu, 10 Agustus 2011

Orang yang Bersyukur




Saat kamu terbangun di pagi hari,dan kamu masih bisa melihat kedua orang tuamu..
Bersyukurlah, karena kamu masih diberi kesempatan untuk menjalani hidup hari ini.
Saat kamu melihat pantulan wajahmu di cermin, dan melihat bahwa wajahmu masih sama indahnya seperti sebelumnya... Bersyukurlah, karena kamu masih diberi wajah rupawan hari ini.
Saat kamu membuka keran untuk cuci muka, dan melihat air mengalir dengan lancarnya dari keran itu... Bersyukurlah, karena kamu masih memiliki akses ke air bersih.
Saat kamu memilih-milih pakaian untuk kamu kenakan hari ini, saat kamu bingung karena tidak ada pakaian yang pantas... Bersyukurlah, karena kamu masih memiliki pakaian untuk dikenakan hari ini.
Saat kamu menyeduh kopi, memanggang roti, menggoreng telur, mengupas apel, dan menuntaskan sarapanmu pagi itu... Bersyukurlah, karena kamu masih bisa makan pagi hari ini.
Saat kamu naik angkutan umum, bergegas menuju tempat kerjamu, atau tempat kuliahmu... Bersyukurlah, karena kamu masih bisa bekerja dengan tubuh dan pikiranmu, dan karena kamu masih memiliki kesempatan untuk menambah ilmu di otakmu hari ini.
Saat sebuah pesan manis dari seseorang yang peduli padamu kamu terima di sela-sela pekerjaan... Bersyukurlah, karena ada seseorang yang merindukanmu hari ini.
Saat telepon-telepon dari klien berdering tanpa henti, saat dokumen menumpuk, saat kesibukanmu serasa tiada akhirnya... Bersyukurlah, karena masih ada orang yang bisa memberimu pekerjaan untuk menghidupi dirimu.
Saat kuliah dari dosen terdengar begitu membosankan, saat segala tugas yang ada terasa seperti siksaan, saat segala macam praktikum dan persyaratan lainnya terasa merepotkan... Bersyukurlah, karena kamu masih memiliki sarana untuk mengasah ilmu yang selama ini tersimpan di dalam setiap sel abu-abu di kepalamu.
Saat kamu mendengar gosip-gosip tak jelas, saat orang-orang mempergunjingkan kamu untuk sebuah hal tak berdasar... Bersyukurlah, karena masih ada orang-orang yang memperhatikanmu.
Saat kamu pulang dan melihat makan malam sudah disiapkan, saat kamu pulang dan orang-orang yang kamu kasihi menyambutmu... Bersyukurlah, karena kamu masih memiliki tempat untuk pulang, dan masih ada yang menyambutmu.
Berapa banyak manusia yang harus kehilangan nyawanya sebelum dia sempat melihat dunia?
Berapa banyak manusia yang untuk makan sekali dalam sehari saja kesulitan?
Berapa banyak manusia yang bahkan untuk minum saja harus menimba dari sumber air yang begitu jauh jaraknya?
Berapa banyak manusia yang harus bertahan dengan pakaian robek dan kumal, karena itu satu-satunya pakaian yang dia punya? 
Berapa banyak manusia yang harus kehilangan orang-orang yang dia kasihi untuk selamanya, orang-orang yang tak akan lagi pernah membalas salamnya, atau mengabarinya, selama sisa umurnya?
Berapa banyak manusia yang ingin bekerja di sebuah kantor, tetapi harus mengubur dalam-dalam impiannya? Berapa banyak manusia yang ingin kuliah, tetapi harus mengubur cita-citanya karena kerasnya realita?
Berapa banyak manusia yang kehilangan rumahnya, dan orang-orang yang setia menyambutnya?
Berapa banyak manusia yang merasa kesepian, tidak dipedulikan keberadaannya, dan dianggap sebagai sampah belaka?
Berapa banyak manusia yang rela memberikan apapun yang ada padanya, untuk menjadi kamu?
Tidakkah kamu harus bersyukur?
Dan, sudahkah kita bersyukur hari ini?

Kita terkadang lupa bahwa semua yang kita miliki ini harus kita syukuri. Tarikan nafas, mata yang indah, rambut yang lebat, hidung yang masih berfungsi, tangan yang lengkap atau seluruh tubuh yang baik. Sehingga kita terlihat gagah dan cantik. Begitu lengkap dan sempurnanya hidup kita sehingga terkadang tidak jarang kita melihat orang yang kurang sempurna terlihat aneh.
Namun sekali lagi kita lupa untuk mensyukuri nikmat yang diberikan Tuhan ini kepada kita, padahal semua diberikan cuma-Cuma alias GRATIS. Sementara semua makhluk Tuhan yang kurang sempurna selalu ingin dan berdo’a agar mereka diberikan kesempatan untuk sempurna, sibuta pengen sekali bisa melihat, si pincang ingin sekali bisa berjalan normal dengan kedua kakinya, situli ingin sekali mendengar apa yang terjadi disekelilingnya, namun mereka terus berjuang dengan segala kekurangan yang mereka miliki.
Bukan tidak banyak orang-orang cacat yang berhasil melakukan sesuatu dengan begitu sempurna, bahkan diantara mereka memiliki nama besar atas apa yang mereka lakukan melebihi kemampuannya. Sementara itu disisi lain kehidupan manusia sempurna selalu saja ada keluhan, ada ketidak puasan, ada ratapan dan lain sebagainya seolah-olah apa yang diberikan oleh Tuhannya masih begitu kurang dan harus ditambah.
Kita bisa bayangkan jika Tuhan meminta bayaran dari setiap udara yang kita hirup, makanan yang kita makan, dan segala yang ada di bumi ini yang menjadi kebutuhan kita semua. Maka tidak seorangpun yang sanggup untuk membayarnya padahal yang Tuhan inginkan dari kita adalah bertaqwa, ikhlas, sabar dan tidak boleh mengeluh serta menyerah dalam hidup ini. Cobaan demi cobaan yang Tuhan berikan kepada kita adalah hanya sebagai ujian bagi kita apakah kita sanggup menerima ini semua atau kita akan murka karena cobaan itu dan menyalahkan sang pencipta.
Untuk itu semua, maka tidak ada kata lain bahwa semua yang kita miliki ini adalah sementara dan setiap yang sementara suatu saat akan hilang dari kita untuk kembali kepada pemiliknya. Yang bisa kita lakukan adalah mempergunakan dengan sebaik-baiknya semua yang diberikan Tuhan kepada kita sebelum semuanya diambil kembali olehNya, ikhlas dengan apa yang terjadi dan bersabarlah! Lakukan yang terbaik untuk hidup kita yang sekali ini, jangan pernah menyerah dengan apa yang menjadi tujuan kita, syukuri selalu apa yang telah diberikan walaupun terkadang kita merasa tidak cukup, jangan pernah melihat kekurangan orang lain tapi ambil pelajaran dari kekurangan itu, jangan pernah memilih-milih teman karena Tuhan yang menciptakan kita semua, jangan bohongi orang lain karena sesungguhnya kita membohongi diri kita sendiri, dan selalulah menyadari bahwa setiap detik dari apa yang kita lakukan walau hanya dalam hati Tuhan selalu mengetahuinya
   orang yag slalu bersyukur atas nikmatnya akan di beri nikmat yag lebih oleh Alloh SWT.....!!
sebaliknya orang yg tak bersyukur akan di semitkan nikmatnya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar